Wirausaha Modal Kecil Itu Awalnya, Selanjutnya Terserah Anda by Sulhadi

Tidak semua hal besar di dunia ini sudah besar pada awalnya. Jika anda membaca berbagai profil sukses dari banyak orang besar, anda akan belajar bahwa asal-usul orang tua, bakat alami dan berbagai modal dasar yang luar biasa tidak selalu melekat pada diri orang-orang yang dianggap hebat di dunia. Penemu bola lampu misalnya, hingga kini masih dijuluki sebagai penemu terbesar abad ini. Julukan ini melekat secara kuat karena penemuan lampu ini hanyalah awal dari banyak sekali penemuan yang akhirnya dipatenkan dan membawa perubahan bagi kehidupan manusia. Mungkin orang tidak akan menyangka bahwa penemu besar ini pada masa kecilnya sempat dianggap terlalu bodoh semasa masih kecil.
Namun dengan kerja keras, bola lampu dan berbagai penemuan lainnya akhirnya mampu mengangkat namanya sebagai seorang yang jenius tidak hanya dalam artian kecerdasan otak tapi juga jenius dalam hal kerja keras dan pantang menyerah.
Bagi siapapun yang mendapat kesempatan untuk wirausaha modal kecil, sebenarnya keadaan ini adalah sesuatu yang harus dipandang positif. Setiap calon wirausahawan harus ingat bahwa modal besar memang memungkinkan keuntungan besar namun resiko yang harus ditanggung jika usaha ini gagal juga besar. Demikian juga dengan wirausaha modal kecil, resiko yang harus ditanggung jika gagal memang kecil nominalnya namun peluang untuk mendapatkan untung juga berbanding lurus dengan resiko yang ditanggung.
Hal yang penting disini sebenarnya tidak semata bergantung pada besar kecilnya modal awal yang harus dimiliki, namun bagaimana kita mengelola modal yang ada sehingga nantinya bisa berkembang sesuai dengan harapan. Dengan berpikir seperti ini, setidaknya secara mental kita akan terfokus pada upaya untuk meningkatkan kapitalisasi modal yang ada, bukan pada meratapi nasib karena hanya memiliki modal yang terbatas.
Setiap wirausaha modal kecil juga punya peluang untuk tumbuh dan menjadi besar. Ungkapan ini bukan dimaksudkan untuk menghibur pelakuwirausaha modal kecil semata. Namun berkaca pada pengalaman sukses usaha besar yang merangkak dari wirausaha modal kecil yang karena kerja keras dan kegigihannya, akhirnya mampu berkembang sedemikian rupa.
Untuk bisa berkembang, memang tekad dan semangat saja tidaklah cukup untuk mendorong kemajuan suatu usaha. Kemauan dan kemampuan untuk belajar mengenai hal-hal baru yang terkait dengan usaha yang kita geluti juga akan membantu kita berkembang ke arah yang lebih baik. Produk yang kita miliki boleh jadi adalah yang terbaik di kelasnya, namun dengan adanya pelayanan purna jual yang semakin baik misalnya, nilai produk kita di mata konsumen bisa terangkat.

Oleh karena itu jika ingin wirausaha modal kecil kita berkembang lebih jauh, pengembangan kualitas produk, pelayanan prima terhadap konsumen, dan evaluasi rutin baik atas kinerja usaha maupun optimalisasi terhadap pelayanan konsumen adalah kunci penting yang harus kita pegang.